Hindari Hal Ini Saat Mengadakan Acara Pernikahan di Gedung

Menyelenggarakan pernikahan di gedung memang sudah menjadi pilihan bagi masyarakat kebanyakan. Waktu yang terbatas membuat Anda tidak perlu seharian duduk di atas pelaminan sehingga lebih nyaman. Tidak hanya itu, banyaknya venue pernikahan di area Jakarta dan Serpong membuat Anda lebih mudah memilih lokasi yang diinginkan. Ditambah lagi, beberapa hotel kini menawarkan paket wedding gading serpong dengan harga bersaing serta menyediakan spot foto prewedding di kota Tangerang, yang pastinya membuat Anda lebih fleksibel dalam mengatur biaya pernikahan.

Namun demikian, ada beberapa hal yang baiknya dihindari saat mengadakan acara pernikahan di gedung dan patut menjadi catatan Anda. Apa saja?

  1. Mengundang tamu lebih dari kapasitas gedung. Saat hendak menyewa gedung, pihak gedung biasanya akan memberikan batasan kapasitas maksimal dari tamu yang diundang. Tentunya, hal ini bukan tanpa alasan: sebab pembatasan tamu ini dimaksudkan untuk kenyamanan para tamu. Namun demikian, seringkali Anda ‘bandel’ dan mengundang tamu melebihi kapasitas yang disarankan. Alhasil, ruang gedung jadi terasa lebih pengap, tidak bebas bergerak, dan pendingin ruangan pun jadi tidak terasa. Baiknya ikuti saja jumlah yang sudah ditetapkan oleh pihak gedung agar tamu yang datang pun lebih nyaman. Jika memang hendak mengundang tamu dalam jumlah besar, pilih gedung yang kapasitasnya juga besar, ya.
  2. Tidak mengecek pernikahan lain yang hendak diadakan di hari tersebut. Dalam satu hari, gedung biasanya menyelenggarakan dua pernikahan: di siang hari dan juga di malam hari. Untuk itu, saat menyewa coba tanyakan apakah ada acara pernikahan yang juga digelar di hari yang sama. Jika ada, tanyakan bagaimana prosedurnya dan pastikan acara tersebut tidak mengganggu pernikahan Anda. Dalam beberapa kasus, hal ini biasanya akan menghadirkan miskomunikasi antara pihak gedung, vendor yang menangani dekorasi, atau bahkan pihak katering.
  3. Tidak mengikuti peraturan yang berlaku. Setiap gedung pastinya punya peraturan tersendiri. Saat hendak menandatangani perjanjian, cek baik-baik apa saja peraturannya. Sebab jika Anda tanpa sengaja melanggar peraturan tersebut, biaya penalti yang dikenakan cukup besar, lho. Biasanya sih peraturan yang dibuat meliputi kondisi gedung ketika ditinggalkan (harus bersih dan tidak kotor), harus meninggalkan gedung tepat waktu, dan lain sebagainya.
  4. Lupa mengecek vendor rekanan. Nah, ini yang paling sering terjadi: biasanya gedung sudah bekerja sama dengan beberapa vendor pernikahan. Pihak gedung memiliki paket pernikahan yang sudah meliputi biaya sewa gedung sekaligus rias pengantin, katering, dan juga dekorasi. Seringnya, karena terlalu terlena dengan biayanya, Anda lupa untuk mengecek vendor-vendor yang dimaksud. Jangan sampai terjadi dan selalu ingat untuk mengecek vendor yang hendak Anda gunakan, ya.

Semoga dengan menghindari beberapa kesalahan yang biasa terjadi di atas, pernikahan Anda bisa berjalan lancar dan juga lebih hemat. Semoga membantu!

 

You may also like

Leave a Reply