Takut Naik Pesawat atau Aerophobia?

takut terbang

Bagi sebagian orang, naik pesawat itu sangat menyenangkan, apalagi ketika sudah melindungi perjalanan dengan asuransi perjalanan online. Sebab, asuransi ini akan membuat Anda tenang ketika mengalami masalah dalam perjalanan seperti jadwal pesawat yang delay, kehilangan koper di bagasi, dan sebagainya. Namun ternyata, tidak semua orang berpikir demikian. Beberapa di antaranya justru merasa takut dan sangat menghindari transportasi ini karena berbagai alasan.

Sebenarnya masalah takut naik pesawat bisa diatasi dengan beberapa cara, yakni ubah mindset dan cari berita yang menyenangkan tentang transportasi satu ini. Namun, bagaimana jika yang dialami bukanlah takut biasa, melainkan aerophobia? Tentunya penanganan serius harus dilakukan, kan?

Untuk bisa mencari cara mengatasi yang tepat, pastinya Anda harus mengetahuinya terlebih dahulu apakah yang Anda alami takut biasa atau aerophobia. Lalu, apakah perbedaan keduanya?

Aerophobia berasal dari bahasa Yunani, yaitu aero yang berarti udara atau gas, dan phobos yang berarti ketakutan. Jika diartikan keseluruhan, aerophobia bisa dikatakan takut udara tetapi lebih pada takut pada terbang. Sama halnya dengan phobia lainnya, seseorang yang mengalami aerophobia akan mengalami kecemasan yang luar biasa saat harus terbang atau menggunakan transportasi udara. Tidak terbatas pada pesawat saja, tetapi juga transportasi udara lain seperti helikopter.

Gejala yang dialami oleh penderita aerophobia berdasarkan situs psycom.net yaitu:

  • Detak jantung meningkat
  • Tangan berkeringat
  • Gemetaran atau ketakutan
  • Sesak napas
  • Sensasi tersedak

Sensasi ini tidak hanya diraasakan oleh penderita selama dalam perjalanan menggunakan transportasi udara saja, tetapi juga pada saat berpikir bahwa Anda harus terbang dan saat menjelang waktu keberangkatan.

Hingga saat ini belum ada yang mengetahui penyebab pasti seseorang bisa mengalami aerophobia. Namun masalah ini bisa diatasi dengan melakukan treatment yang tepat, antara lain:

  • Melakukan terapi
  • Menggunakan obat
  • Mengombinasikan terapi dengan obat

Apapun jenis treatment yang dipilih, tentu saja harus dilakukan oleh seorang profesional. Sebab masalah phobia bukanlah sesuatu yang dapat ditangani secara sembarangan. Apalagi pada beberapa orang, keluhan dampak phobia ini sangatlah membahayakan kesehatan.

Sementara itu, takut terbang atau takut naik pesawat seringkali didasari oleh suatu penyebab. Seperti Anda takut pada ketinggian, terlalu sering mendengar berita kecelakaan pesawat, dan sebagainya. Selain itu, takut naik pesawat yang biasa tidak disertai dengan berbagai gejala fisik seperti yang telah disebutkan di atas. (Vita)

You may also like

1 Comment

Leave a Reply