Anda yang berkecimpung di dunia usaha ataupun bisnis pastinya sudah akrab dengan ID card dan kartu nama. Sebab, kapan pun dan ke mana pun Anda pergi, ketika bertemu dengan rekan sejawat yang pastinya Anda lakukan adalah bertukar kartu nama untuk menjalin kerja sama di masa depan. Seiring dengan kebutuhan yang semakin meningkat, tempat jual printer id card dan juga percetakan kartu nama semakin menjamur.
Nah, baru-baru ini, teknologi kembali menunjukkan taringnya sebagai garda depan untuk hal-hal yang praktis. Asosiasi bio teknologi yang berasal dari Swedia ini melakukan penelitian untuk mengembangkan chip yang ditanam di dalam tubuh manusia. Nantinya, chip ini dapat digunakan untuk menggantikan fungsi kunci dan juga kartu nama.
Nama asosiasi tersebut adalah BioNyfiken. Asosiasi ini memulai penelitian chip implan pada tahun 2013. Nantinya, chip mungil yang terbuat dari kaca ini akan ditanam pada tubuh manusia untuk diujicoba. Percobaannya sendiri dimulai sejak Oktober 2014 dan ditanamkan pada tubuh pendiri BioNyfiken. Sekecil apa chip yang ditanam ini? Hmm, besarnya tidak lebih dari sebutir beras, lho! Chip ini kemudian akan ditanamkan di antara ibu jari dan juga telunjuk agar berfungsi dengan maksimal.
Chip implan ini menggunakan teknologi Near Field Communication atau NFC yang membuatnya bisa menggunakan semua alat yang berhubungan dengan NFC. Jadi, seseorang yang sudah ditanami dengan chip ini bisa membuka akses pintu kantor meski mereka tak punya kunci atau kartu aksesnya. Hmm, simpel sekali, kan? Tidak hanya itu, chip ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengaktifkan mesin printer dan juga mesin fotokopi yang dilengkapi dengan sistem keamanan.
Sejauh ini, chip implan tersebut sudah disebarluaskan dan dijual dengan banderol harga sekitar US$ 90. Peminatnya pun cukup besar karena chip implan ini telah terjual hingga 10.000 unit. Menariknya, chip bisa dilepas ataupun digunakan kembali sesuai dengan keinginan pengguna. Dan apabila pengguna ingin meng-upgrade chip-nya agar tidak perlu menggunakan kartu nama untuk bertukar identitas, pengguna bisa menyimpan kontak yang berisi nama, jabatan, perusahaan, nomor telepon, dan juga email.
Tertarik untuk mencobanya?
