“Cities have the capability of providing something for everybody, only because, and only when, they are created by everybody.â€
Kalimat tersebut merupakan milik seorang jurnalis asal Amerika yang bernama Jane Jacobs. Kiprahnya dalam dunia kepenulisan telah mengantarkannya menjadi sosok yang wajib dikenang. Terbukti dalam Google Doodle hari ini, wajah Jacobs terpampang pada logo search engine tersebut. Tanggal 4 Mei 2016 resmi menjadi hari lahir Jacobs yang ke-100 tahun.
Jane Jacobs lahir pada tahun 1916 di Scranton, Pennyslvania. Ia lahir dengan nama Jane Butzner, putri dari pasangan John Decker Butzner dan juga Bess Robison Butzner. Ayahnya adalah seorang dokter sementara ibunya adalah seorang guru dan juga perawat. Jane mengawali karirnya sebagai unpaid assistant di Scranton Tribune setelah lulus dari Scranton High School.
Pada tahun 1935, Jane pindah ke New York City lalu ke Brooklyn bersama adiknya, Betty. Di tahun-tahun pertama kepindahannya, Jane mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus mulai dari bekerja sebagai stenographer, menjadi jurnalis, editor, dan juga menjadi penulis lepas. Panel yang sering diisinya berkaitan dengan kota, working districs, arsitektur, dan lain sebagainya. Ia pernah menjual artikelnya pada media ternama seperti Sunday Heral Tribune, Cue Magazine, dan juga Vogue.
Jane Jacobs kemudian melanjutkan pendidikannya di School of General Studies di Columbia University selama dua tahun. Ia mempelajari geologi, zoologi, hukum, politik, dan juga ekonomi. Ia mengaku bahwa untuk pertama kalinya, Jane menyukai sekolah dan mendapatkan nilai yang sangat baik. Lulus dari Columbia, Jane mendapatkan pekerjaan tetap di Iron Age. Setelah sempat berganti-ganti pekerjaan hingga beberapa kali hingga akhirnya bergabung dengan staf redaksi Forum Arsitektur pada tahun 1952. Di sini, ia menulis banyak artikel tentang kehidupan kota, urban planning, dan beberapa hal terkait. Jane juga menelurkan karyanya yang berjudul The Death and Life of Great American Cities di tahun 1961.
Kiprah Jane di dunia perencanaan kota juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia memiliki cara pandang yang unik dan juga menarik tentang kehidupan perkotaan, tata letaknya, manusianya, dan juga ritme kehidupannya. Jane berpikir bahwa semua ini sangatlah berkaitan. Ia pun menuangkan seluruh aspirasinya dalam setiap tulisan yang ia produksi.
Jurnalis kenamaan ini meninggal pada tanggal 25 April 2006 di Toronto, Kanada. Dan pada hari ini, Anda bisa melihat tribute yang dibuat oleh Google Doodle yang menampilkan ilustrasi Jane Jacobs dengan barisan gedung perkotaan di kanan dan kirinya.