Dalam proses metabolisme, tentunya tubuh akan membutuhkan berbagai zat kimia atau enzim untuk berbagai fungsinya. Salah satunya yaitu pemanfaatan insulin dalam proses pengubahan makanan yang dikonsumsi, khususnya yang berkaitan dengan glukosa, menjadi energi tubuh. Ketika proses ini bermasalah, maka akan menyebabkan kadar gula darah meningkat yang dapat diketahui dari hasil cek gula darah akurat. Akibatnya, seseorang dapat mengalami masalah kesehatan yaitu prediabetes atau bahkan diabetes tipe 2.
Lalu, kenapa sih proses tersebut bisa bermasalah? Salah satunya disebabkan karena tubuh mengalami resistensi insulin. Namun, sebelum membahas lebih detail mengenai makna dan penyebab istilah tersebut, ada baiknya jika kita membahas terlebih dahulu mengenai insulin.
Menurut situs alodokter, insulin merupakan hormon alami yang diproduksi oleh organ pankreas. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, hormon ini memegang peranan penting dalam sistem metabolisme tubuh untuk mengubah glukosa menjadi energi dan juga menyimpan energi yang belum digunakan. Ketika hormon insulin ini dapat bekerja dengan baik, maka kadar glukosa dalam tubuh juga akan berada dalam level normal.
Sayangnya, seseorang yang mengalami resistensi insulin tidak bisa melakukan proses di atas secara normal. Resistensi insulin sendiri adalah kondisi di mana sel-sel tubuh kehilangan kemampuan untuk menyerap glukosa meskipun pankreas sebenarnya tetap memproduksi insulin. Akibatnya, kadar gula darah atau glukosa akan meningkat dan menyebabkan penderitanya mengalami diabetes tipe 2. Selain itu, kondisi ini juga bisa menyebabkan penderitanya mengalami masalah kesehatan lain, termasuk rusaknya pembuluh darah.
Sayangnya, resistensi insulin tidak menimbulkan gejala apapun. Itulah sebabnya penanganannya seringkali terlambat. Bisa saja seseorang yang mengalami resistensi insulin sudah berada dalam kondisi ini hingga bertahun-tahun lamanya. Namun, dengan melakukan cek gula darah di waktu yang tepat secara berkala, masalah ini dapat segera diketahui.
Hingga saat ini belum ada kepastian mengenai penyebab seseorang bisa mengalami resistensi insulin, tetapi ada beberapa hal yang diperkirakan meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami masalah kesehatan ini, antara lain:
- Obesitas
- Memiliki keluarga dengan riwayat diabetes
- Efek konsumssi obat-obatan
- Sedang hamil
- Mengalami diabetes gestasional
- Usia lebih dari 45 tahun
- Memiliki riwayat hipertensi atau kolesterol tinggi
Mengingat resistensi insulin tidak menimbulkan gejala sementara dampaknya sangatlah besar, ada baiknya jika mulai sekarang Anda lebih waspada dengan melakukan pemeriksaan darah secara berkala. Sebab, masalah ini dapat segera diketahui dengan melakukan tes darah. (Vita)