Pasti Anda yang baru saja pertama kali memiliki bayi akan merasa sangat bingung bila si kecil menangis sepanjang waktu. Menangis memang merupakan hal yang sangat normal bayi lakukan, tetapi bila bayi menangis sepanjang waktu tanpa alasan yang jelas, hal ini tentunya akan membuat semua orang yang mengurusnya menjadi khawatir.
Ternyata, bayi yang sering menangis dan bisa lebih dari 3 jam ini biasanya disebut dengan kolik. Perawatan bayi kolik memang berbeda dengan bayi normal lainnya. Namun, apakah Anda sudah mengerti tentang pemahaman dasar akan bayi kolik? Berikut ini adalah pembahasannya.
Kolik adalah kondisi yang bukan termasuk penyakit dan tidak akan membahayakan bayi, namun sangat mengganggu dan juga membuat khawatir.
Biasanya, bayi memang akan menangis bila ia pipis, lapar, takut atau ingin tidur, namun berbeda dengan bayi kolik yang terus-terusan menangis tanpa ada penyebab jelasnya. Ada beberapa hal yang bisa membedakan kolik dengan bayi normal yang menangis, yaitu:
- Bayi kolik biasanya berumur 2 atau 3 minggu dan biasanya terjadi pada sore atau malam hari.
- Bayi biasanya menangis lebih dari 3 jam tanpa henti dan terjadi lebih dari 3 hari dalam seminggu serta bisa berlangsung setidaknya selama 3 minggu.
- Bayi akan mengalami masa puncak pada 6-8 minggu dan bisa berlangsung sampai bayi berusia 3-4 bulan.
Belum ada yang mengetahui apa yang menyebabkan kolik pada bayi. Para ahli memperkirakan bahwa sekitar 8-40% bayi pernah mengalami kolik. Tidak juga ada yang tahu mengapa ada bayi yang mengalami kolik dan ada juga yang tidak.
Beberapa ahli menduga bahwa kolik yang panjang merupakan pelepasan fisik pada bayi yang sensitif. Ketika hari berganti, bayi mungkin tidak dapat menangani apa yang ia lihat, suara yang ia dengar, atau sensasi yang ia rasakan, sehingga bayi menjadi bingung dan menangis terus-menerus.
Untuk penanganan bayi yang sedang mengalami kolik maka ada beberapa hal yang dapat dilakukan sesuai dengan apa yang Dr. Harvey Karp dalam buku The Happiest Baby on The Block. Berikut ini adalah 5 cara untuk menenangkan bayi yang menangis kencang:
- Membedong bayi agar si kecil merasa hangat dan juga nyaman.
- Membisikkan suara “sshh..” yang panjang ke telinga bayi.
- Menggendong dan juga mengayun bayi dengan lembut.
- Memberikan bayi dot atau empeng untuk diisap.
- Gendong bayi dalam posisi miring.
Nah demikianlah beberapa hal mendasar mengenai bayi kolik yang kerap terjadi. Semoga bermanfaat!