Dewasa ini, bepergian ke luar negeri menjadi salah satu goals atau tujuan hidup bagi sekelompok orang. Hal ini memiliki korelasi langsung dengan perubahan sosial masyarakat muda, yang mana banyak menjunjung paham YOLO—you only live once, atau hidup hanya kali ini. Jadi, habiskanlah masa mudamu dengan bertualang, begitulah prinsip hidup sekelompok orang yang senang berjalan-jalan.
Harga tiket yang cukup variatif dan murah serta diskon juga promo tambahan dari sejumlah platform penjualan tiket pesawat menjadi faktor pendukung lain atas meningkatnya jumlah wisatawan tingkat internasional beberapa tahun belakangan. Selain itu, tren perjalanan konsumen yang dipublikasikan oleh Organisasi Parisiata Dunia (UNWTO) juga memperlihatkan jika salah satu alasan orang bepergian ke luar negeri adalah untuk menunjukkan eksistensi diri. Ya, inilah yang dimaksud dengan perubahan sosial masyarakat muda di atas.
Meski demikian, dua alasan lain orang-orang bepergian ke luar negeri adalah mencari kebahagiaan dan mendapatkan hidup yang sehat. Bagaimana mungkin ini terjadi? Apakah bepergian ke luar negeri betul-betul memiliki manfaat baik untuk diri seseorang? Simak ulasannya dalam artikel berikut.
Jika ingin membahas alasan-alasan bepergian yang menarik dan menyenangkan, tentu jawabannya adalah seperti berikut:
- menghabiskan waktu bersama teman,
- mengenali diri sendiri lebih dalam,
- mempelajari kultur baru, sampai
- mencari pasangan.
Namun ternyata, manfaat baik dari bepergian ke luar negeri tidak hanya akan memberikan keuntungan dari empat poin di atas. Melainkan, aktivitas ini juga bisa menyumbang dampak positif untuk kesehatan sendiri. Ya, dilansir dari situs Yale Press, penelitian tentang bepergian ke luar negeri menunjukkan jika kegiatan tersebut dapat meningkatkan imun tubuh secara signifikan.
Pasalnya, ketika seseorang melakukan penjelajahan dari satu tempat ke tempat lain, tubuhnya akan secara otomatis menyesuaikan diri dengan keadaan di sekitarnya melalui penghasilan antibodi yang kuat. Sejumlah riset menyatakan jika ‘bersentuhan’ dengan kotor atau penyakit ringan akan meningkatkan imunitas tubuh. Poin ini tentu akan pelancong temui ketika bepergian ke luar negeri. Sebab, suhu, udara, hingga bakteri di negara lain berbeda dengan di negaranya sendiri.
Selain faktor ketahanan tubuh, manfaat baik dari bepergian ke luar negeri juga terdapat pada kesehatan mental. Studi yang dilakukan oleh Cornel University sudah membuktikan jika orang yang hendak melakukan trip memiliki tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi.
Nah, ternyata manfaat bepergian ke luar negeri bukan sekadar senang-senang, ya? Rupanya melancong ke negara orang juga memiliki manfaat yang bagus untuk tingkat kesehatan mental dan fisik seseorang. (AP)
