Twitter merupakan salah satu sosial media yang populer sejak awal diluncurkan hingga detik ini. Sifat twitter yang real time, publik, dan juga singkat menjadi alasan mengapa sosial media ini ramai digemari oleh para pengguna provider internet. Batasan 140 karakter yang diterapkan oleh manajemen menjadi ciri khas dari twitter yang paling kuat. Pengguna diperbolehkan membagi informasi berupa tweet yang dilengkapi gambar, gif, atau bahkan video singkat, asal tidak melebihi karakter yang ditetapkan.
Nah, belum lama ini tersiar kabar bahwa twitter akan mengubah jumlah karakter untuk satu kali tweet. Twitter akan meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk berkicau lebih dari 140 karakter. Saat ini, twitter tengah mempertimbangkan untuk membuat jumlah karakter menjadi 10.000 karakter sehingga pengguna bisa menggunakannya sebagai situs microblogging. Pengembangan karakter ini didasarkan pada pengamatan manajemen twitter terhadap kebiasaan pengguna. Menurut mereka, pengguna twitter kerap menampilkan foto berupa kata-kata yang diketik pada notes alih-alih membuatnya sebagai tweet berkelanjutan. Jumlah karakter yang terbatas membuat pengguna lebih senang untuk mengetiknya di notes.
Namun demikian, jika dilansir dari beberapa sumber media, Twitter akan tetap mempertahankan ciri khasnya untuk menjaga timeline agar tetap enak dilihat dan dibaca. Tweet yang tampil di timeline akan tetap berjumlah 140 karakter dan jika pengguna ingin melanjutkan pembacaan bisa mengeklik tombol more yang tersedia.
Reaksi para pengguna twitter sesaat setelah pengumuman rencana perubahan ini cukup beraneka ragam. Ada yang menyetujui rencana penambahan ini dan ada pula yang menolaknya dengan keras. Gatal dengan reaksi-reaksi ini, CEO twitter Jack Dorsey melalui akun twitter-nya yang bernama @jack, menuliskan komentarnya. Ia berkata bahwa penambahan karakter akan membuat pengguna lebih bebas dalam menyuarakan aspirasinya dan tetap bisa dicari melalui fitur search.
Dikabarkan fitur terbaru dari twitter ini akan dirilis pada bulan Maret atau akhir kuartal pertama di tahun 2016. Sebelumnya, twitter memang sudah melakukan ‘uji coba’ dengan menghapuskan batasan karakter di fitur Direct Message-nya. Tertarik untuk mencobanya? Yuk, kita tunggu saja update terbarunya!