Deteksi Dini Penyakit Kardiovaskular Lewat Diagnostik Modern

Skrining penyakit kardiovaskular kini bisa dilakukan di Cardiac Center Jakarta melalui diagnostik modern. Hal ini memudahkan mendeteksi dini penyakit jantung, sehingga membantu pencegahan dan penanganan yang tepat.

Penggunaan metode skrining jantung modern termasuk cara deteksi dini penyakit kardiovaskular secara cepat dan tepat dengan alat diagnostik canggih. Lantas, apa saja metode skrining jantung tersebut?

Metode Pemeriksaan Deteksi Dini Penyakit Kardiovaskular

Ada beberapa metode skrining atau pemeriksaan untuk mendeteksi penyakit jantung yang dilakukan di era modern saat ini. Berikut metode pemeriksaan deteksi dini penyakit kardiovaskuler melansir MyCardiologist.net:

1. Pemeriksaan Elektrokardiogram

Elektrokardiogram atau EKG merupakan metode untuk memeriksa kondisi jantung dengan merekam aktivitas listrik jantung. Tes non-invasif ini membantu identifikasi kelainan jantung dan irama jantung tak beraturan.

Pemeriksaan EKG biasanya pasien harus berbaring di tempat tidur, kemudian dokter melakukan pemeriksaan. Jika hasil EKG tidak normal, maka bisa menjadi indikasi pasien menderita penyakit jantung.

2. Metode Angiografi Koroner

Angiografi koroner atau kateterisasi jantung adalah metode pemeriksaan dengan memakai sinar-X. Metode pemeriksaan ini bisa mengetahui kondisi arteri koroner jantung apakah ada penyumbatan atau tidak.

Cara kerja metode angiografi koroner yakni dengan memasukan alat kateter lewat pembuluh darah tepi sampai pembuluh darah koroner. Kemudian, alat akan memfoto kondisi pembuluh darah koroner secara langsung.

3. Uji Latih di Atas Treadmill

Metode pemeriksaan dengan uji latih di atas treadmill bertujuan untuk mengetahui kondisi jantung mungkin sudah diterapkan di seluruh Cardiac Center Jakarta terutama untuk RS Premier Jatinegara. Cara ini cukup efektif melihat kinerja jantung sehat.

Saat pasien melakukan uji latih dengan treadmill, saat itu dokter memantau denyut jantung dan tekanan darah pasien. Dengan metode ini, dokter mengetahui kondisi kerja jantung sesuai dengan tingkat latihan.

4. Pemeriksaan Ekokardiografi

Metode pemeriksaan kondisi kardiovaskuler dengan ekokardiografi bertujuan untuk mengetahui kondisi otot, struktur, ukiran, dan katup jantung.

Dengan metode pemeriksaan ini, dokter akan mengetahui adanya kelainan katup jantung, dampak dari serangan jantung, dan penyakit jantung bawaan.

Pemeriksaan kondisi penyakit kardiovaskular dengan metode ekokardiografi dengan pancaran gelombang suara yang kemudian membentuk gambar jantung.

5. Tes Darah dan Uji Kolesterol

Uji kolesterol dan tes darah merupakan metode yang paling umum dokter gunakan Cardiac Center Jakarta untuk mendeteksi penyakit jantung.

Dokter akan mengambil sampel darah pasien untuk mengetahui kadar kolesterol. Jika kadar kolesterol tinggi, maka ini mengindikasikan adanya risiko penyakit jantung atau penyakit kardiovaskular.

Orang dengan kolesterol tinggi mungkin harus rutin tes darah agar kadar kolesterol terkontrol dengan upaya pengobatan yang tepat dari dokter.

Demikian penjelasan beberapa metode diagnostik modern yang membantu deteksi dini penyakit kardiovaskuler.

Jika ada anggota keluarga dengan riwayat penyakit jantung, maka jangan ragu periksa ke dokter spesialis jantung di RS Premier Jatinegara. Di saat pemeriksaan dan ternyata membutuhkan operasi, pastikan melakukan persiapan sebelum operasi di rumah sakit secara detail dan tepat untuk memastikan operasi berjalan dengan baik serta finansial aman.

You may also like

Leave a Reply