Kategori dan Tolak Ukur Bangunan Hijau

Green building atau bangunan hijau merupakan konsep yang sedang diusung oleh properti Indonesia sekarang ini. Seperti yang dikutip dari Green Building Council Indonesia tentang Greenship untuk Bangunan Baru Versi 1.2 terkait ringkasan kriteria dan tolak ukur bangunan hijau, ada beberapa hal yang bisa dijadikan pegangan untuk menentukan apakah gedung tersebut termasuk ke dalam bangunan hijau atau tidak. Beberapa di antaranya adalah sumber dan siklus material, kesehatan dan kenyamanan, dan juga pengelolaan lingkungan bangunan. Lebih jelasnya lagi bisa Anda simak dalam artikel berikut:

  1. Sumber dan Siklus Material. Sebuah bangunan bisa dikatakan sebagai bangunan hijau jika penggunaan material yang digunakan untuk membangun gedung tersebut tidak berkontribusi pada penipisan ozon. Beberapa material yang disarankan untuk pembangunan adalah bahan limbah yang didaur ulang, material yang ramah lingkungan, kayu bersertifikat, dan juga bahan-bahan pra-fabrikasi. Segala sesuatunya harus diusahakan sebaik mungkin agar tidak berdampak pada perusakan lingkungan.
  2. Kesehatan dan Kenyamanan. Untuk menentukan apakah sebuah bangunan bisa dikategorikan sebagai bangunan hijau, Anda pun perlu menambahkan kategori kesehatan dan kenyamanan dalam opsi obeservasi Anda. Pasalnya, bangunan hijau biasanya memiliki kualitas udara yang baik di bagian dalamnya karena pertukaran udara terjadi secara lancar. Dan untuk menunjang hal tersebut, bangunan hijau memiliki monitor tersendiri untuk mengecek konsentrasi CO2, pengendalian asap rokok, dan juga pengurangan polusi kimia. Sementara itu, tingkat kenyamanannya bisa dilihat dari penataan gedung, pemandangan dari dalam ruangan ke luar, kenyamanan visual, tingkat kelembaban di dalam ruang, serta tingkat kebisingan yang nyaman.
  3. Pengelolaan Lingkungan Bangunan. Kategori pengelolaan lingkungan bangunan dalam penilaian bangunan hijau tentunya menjadi opsi yang paling penting. Dalam kategori ini dilihat bagaimanakah sampah yang dihasilkan oleh penghuni gedung diolah sebelum akhirnya didaur ulang. Biasanya, pada sebuah gedung yang dikategorikan sebagai bangunan hijau terdapat proses pemisahan sampah sederhana untuk mempermudah daur ulang.

Itu dia beberapa kategori dan tolak ukur sebuah gedung bisa dikatakan sebagai bangunan hijau. Bagaimana dengan kantor Anda atau tempat tinggal Anda, apakah bisa digolongkan ke dalam bangunan hijau?

You may also like

Leave a Reply